Cacat Samsung Galaxy S4 Saat Diuji CHIP

 

Harga: Rp7.499.000

Kelebihan:
- Prosesor berkekuatan tinggi
- Kualitas grafis tinggi dengan resolusi 1080x1920 piksel

Kekurangan:
- Tanpa Power Saving, perangkat cepat panas
- Hang dan auto-restart pada beberapa aplikasi

CHIP.co.id - Samsung Galaxy S4 masih menjadi smartphone yang diunggulkan Samsung. Performa Galaxy S4 dengan prosesor octa-core ---quad-core cortex 1,6GHz dan quad-core cortex-A7 1,2 GHz untuk versi internasional-- masih menduduki posisi puncak di beberapa aplikasi benchmark. Pengguna di Indonesia termasuk beruntung mendapatkan versi internasional octa-core, sedangkan versi di beberapa negara mendapatkan versi quad-core Snapdragon 600.

Selain memiliki prosesor yang tinggi, desain Samsung S4 cukup elegan dengan bingkai polikarbonat mengelilingi bodi. Namun, secara keseluruhan, desainnya tidak jauh berbeda dari Galaxy S3 dan Galaxy Note 2, masih terbuat dari plastik dengan bentuk yang hampir sama. Layar 5 inci sangat pas bagi Anda yang menginginkan layar yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, meskipun seluruh layar tidak dapat dijangkau hanya dengan satu tangan.
Samsung Galaxy S4 memiliki kekurangan, yaitu pada bagian kamera. Kameranya lebih menonjol daripada bodi belakangnya, sehingga bingkai berwarna perak pada sekeliling kamera sangat mudah tergores.

Fitur eksklusif Galaxy S4
Beberapa fitur khusus yang dimiliki Galaxy S4 antara lain seperti air view. Layar Galaxy S4 dapat merespons gerakan jari tangan, bahkan sebelum kita menyentuhnya. Jarak yang dibutuhkan agar layar merespons jari sekitar 3-5 cm dari layar. Fitur air view dapat digunakan pada bagian gallery untuk melihat gambar dan video, bagian kotak pesan, email, dan browser. Aplikasi Flipboard juga mendukung fitur air view ini, untuk melihat cuplikan berita.

Sedangkan fitur air gesture, yang membuat kita dapat mengendalikan dengan gerakan tangan, hanya dapat digunakan pada bagian gallery untuk melihat gambar. Ia juga bisa berfungsi di browser bawaan Samsung untuk melakukan scroll ke atas dan ke bawah --tidak bisa pada browser lain-- dan pada lock screen untuk quick glance, melihat secara sekilas status perangkat, seperti baterai dan notifikasi.
Fitur khusus lainnya adalah seperti smart stay dan smart pause, yang tidak bisa ditunjukkan melalui artikel. Berdasarkan pengalaman kami, mencoba smart scroll, sangatlah sulit untuk mengendalikan scroll dengan mata. Fitur smart pause memiliki respons mata yang cukup baik, menghentikan video secara otomatis ketika mata kita tidak melihat layar, namun terkadang menyusahkan karena sedikit saja menghindar dari layar, maka video yang kita putar termasuk YouTube akan berhenti. Kita juga tidak mungkin melihat layar secara terus menerus tanpa berkedip sedikit pun.
Performa Baterai Cukup Memuaskan
Dibandingkan dengan Galaxy S3, mungkin baterai 2.600mAH Galaxy S4 memiliki performa yang lebih baik. Kita harus menyalakan power saving, menurunkan keterangan layar dan mematikan fitur sync jika ingin baterai bertahan lama. Dengan melakukan hal tersebut, dan pemakaian normal, Galaxy S4 dapat bertahan seharian tanpa perlu diisi ulang. Jika kita menyalakan sync sepanjang hari, dan tanpa menyalakan power saving, ketika ditinggal tidur pun, baterainya akan berkurang sekitar 30%.
Juara dalam benchmarking
Hingga saat ini, sepertinya yang resmi meraih nilai tertinggi kecepatan perangkat dalam benchmark dengan aplikasi AnTuTu masih Samsung Galaxy S4. Di AnTuTu, Galaxy S4 mendapatkan nilai 26.000. Ketika kami uji, skornya hampir mencapai 28.000, tanpa overclock.

Skor ini cukup menakjubkan. Kerapatan layar Galaxy S4 di AnTuTu adalah sebesar 480 dpi. Dengan kemampuan prosesor yang kuat, Anda tak perlu khawatir memainkan aplikasi apa pun di Galaxy S4. Selain prosesor yang sudah kuat, Galaxy S4 juga sudah memiliki kartu grafis yang luar biasa dengan resolusi layar tinggi 1.080x1.920 piksel.
Kami juga menguji Galaxy S4 dengan aplikasi 3D mark Ice Storm. Hasilnya, Galaxy S4 meraih skor yang sangat tinggi, bahkan mengalahkan Xiaomi Mi-2s yang menduduki peringkat pertama dengan skor 10.223, tetapi masih sedikit di bawah HTC One yang saat kami uji meraih skor sekitar 10.500.

Skor quadran yang diraih pun sangat tinggi sebesar 12.481, hampir dua kali lipat dari Oppo Find 5 yang hanya meraih nilai sekitar 7.300, dan hampir sama dengan HTC One yang meraih skor sekitar 12ribuan. Dibanderol dengan harga Rp7,5juta, Samsung menunjukan kualitas performa yang cukup baik pada Samsung Galaxy S4.

Tidak ada perangkat yang sempurna. Samsung Galaxy S4 masih memiliki kekurangan. Ketika digunakan tanpa menyalakan fitur power saving, baterai sangat cepat drop, dan S4 terasa sangat panas. Artinya, perangkat ini belum benar-benar siap menjalankan prosesor octa-core dengan sempurna. Kekurangan yang paling fatal adalah hang dan restart pada saat-saat tertentu, sering kali saat menyalakan fitur kamera, dan ingin mengganti penggunaan kamera depan dengan kamera utama atau sebaliknya, S4 langsung restart dengan sendirinya.

Harapan pada kekurangan tersebut hanya pada pembaruan software yang dikembangkan Google dan Samsung pada perangkat octa-core ini. Galaxy S4 memiliki fitur kamera yang begitu banyak dan canggih. Maka dari itu, kami akan membahasnya secara terpisah pada artikel berikutnya.